Siapa yang tak
mengenal modem? Di era kemajuan dunia komunikasi saat ini bisa dipastikan
setiap dari kita telah mengenal modem. Saya sendiri mengenal modem beberapa
tahun yang lalu, tepatnya di saat belum banyak dipasarkan Modem USB. Sehingga, saat itu saya masih menggunakan HP yang
dihubungkan dengan kabel data sebagai modem untuk mengakses internet dari
komputer atau laptop. Terkesan jadul ya? Itulah dulu, untuk dapat mengakses
internet maka selain melalui HP kita juga bisa menggunakan modem agar dapat
mengakses internet melalui komputer atau laptop kita.
Apakah modem itu?
Jika membahas
mengenai modem, saya teringat dengan pelajaran yang diterima siswa SMP kelas
IX. Pembahasan mengenai modem ini dikupas di mata pelajaran TIK kelas IX SMP. Kata
“modem” berasal dari sebuah singkatan, yaitu modulator demodulator. Modulator berperan dalam proses menumpangkan
data pada sinyal informasi ke sinyal pembawa agar dapat dikirim ke pengguna
melalui media tertentu, proses ini biasa disebut dengan proses modulasi. Pada
proses modulasi ini data dari komputer yang berbentuk sinyal digital akan
diubah menjadi sinyal analog. Sedangkan, demodulator berperan dalam mendapatkan
kembali data yang dikirim oleh pengirim. Pada proses ini data akan dipisahkan
dari frekuensi tinggi dan data yang berupa sinyal analog akan diubah kembali
menjadi sinyal digital agar bisa dibaca oleh komputer. Modem merupakan penggabungan kedua-duanya,
artinya modem adalah alat komunikasi dua arah.
Dari uraian tersebut
maka cukup jelas bahwa fungsi modem adalah sebuah perangkat keras yang
berfungsi untuk komunikasi dua arah yang merubah sinyal digital menjadi sinyal
analog atau sebaliknya, untuk mengirimkan data ke alamat yang dituju. Secara
sederhana, fungsi modem bisa juga disebutkan sebagai perantara untuk
menghubungkan komputer kita ke jaringan internet.
Bagaimanakah Cara Kerja Modem?
Modem bekerja dengan
cara mengubah data dari komputer yang berbentuk sinyal digital menjadi sinyal
analog. Setibanya di modem tujuan, sinyal analog tersebut diubah menjadi sinyal
digital kembali dan dikirimkan kepada komputer. Secara fisik, terdapat dua
jenis modem, yaitu modem eksternal dan modem internal.
Modem eksternal merupakan
modem yang dipasang di luar perangkat utama laptop/komputer/CPU. Secara fisik, modem
ini terpisah dari komputer dan dihubungkan melalui kabel LAN, kabel USB, atau
langsung dengan port USB, tergantung tipe modemnya. Sedangkan, modem internal merupakan
modem atau perangkat jaringan yang terdapat pada papan ekspansi (expansion board) yang dihubungkan ke motherboard sebuah komputer. Berbeda
dengan modem eksternal, modem internal tidak mengandung lampu indikator untuk
menginformasikan kepada pengguna fungsi atau status modem yang sedang digunakan.
Modem internal ini disebut juga sebagai "On-Board Modem".
Berbagai jenis modem
eksternal kini hadir di pasaran. Kita dapat memilih sesuai kebutuhan dan
keinginan kita. Berbagai jenis modem itu antara lain modem GSM. modem CDMA,
modem kabel, dan lain-lain. Dengan mudah kita bisa mendapatkan modem tersebut
di berbagai toko komputer maupun toko handphone. Kita pun juga dapat membeli modem secara online agar lebih
efektif dan efisien, sehingga tidak mengganggu jam kerja kita. Dengan membeli
secara online maka kita lebih leluasa mengamati dan menentukan spesifikasi
modem yang akan kita beli.
Analisa :
Modem sangat dibutuhkan bagi masyarakat sekitar untuk mengakses internet dengan
mudah,dengan tinggal memasang ke usb port dan modem tersebut sudah terisi kuota
maka modem tersebut sudah bisa terpakai dengan modem eksternal dan modem
internal sudah terpasang di motherboardnya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar